Ganjar Pranowo Ditetapkan Sebagai Calon Presiden Oleh PDIP, Mendapat Sorotan dari Media Asing
Radar-24jam - Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), telah menetapkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden dari partai tersebut pada Jumat (21/4) di Batu Tulis, Bogor. Penetapan ini mendapat sorotan dari beberapa media asing, termasuk Channel News Asia, BNN Bloomberg, dan Business Times.
Dalam berita yang dilansir oleh Channel News Asia, Ganjar Pranowo ditetapkan oleh Megawati sebagai calon presiden dan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Ketua DPR RI Puan Maharani. Berita di BNN Bloomberg dan Business Times juga mengungkapkan bahwa Ganjar Pranowo telah resmi menjadi calon presiden dari PDIP.
Keputusan PDIP ini menjadi sorotan media asing karena Ganjar Pranowo merupakan gubernur Jawa Tengah yang dikenal dengan prestasi dan kinerjanya yang baik. Channel News Asia bahkan menuliskan judul "The Indonesian Democratic Party of Struggle (PDI-P) on Friday (April 21) announced that Central Java governor Ganjar Pranowo will be its presidential candidate for the upcoming election next year" untuk berita mereka.
Sorotan media asing terhadap penetapan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden dari PDIP menunjukkan bahwa politik Indonesia sedang menjadi perhatian dunia internasional. Penetapan ini juga menambah jumlah kandidat calon presiden yang sudah muncul di tengah masyarakat, termasuk beberapa nama yang sudah dikenal seperti Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Keputusan PDIP ini juga menunjukkan dukungan partai terhadap Ganjar Pranowo sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari PDIP. Ganjar Pranowo sendiri telah menegaskan bahwa dirinya akan fokus pada tugasnya sebagai gubernur Jawa Tengah terlebih dahulu dan tidak akan memikirkan hal-hal politik untuk saat ini.
Penetapan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden dari PDIP tentu saja menjadi sorotan publik Indonesia dan media internasional. Namun, apakah ia akan memenuhi harapan masyarakat jika terpilih nanti, hanya waktu yang akan menjawabnya.