Fenomena Tanda Kiamat di Palestina dan Israel
Radar-24jam.my.id - Tanda kiamat yang dijanjikan oleh Allah SWT tidak hanya muncul di Jazirah Arab Saudi, namun juga telah ditemukan di Palestina dan Israel. Beberapa tanda kiamat tersebut telah terjadi pada beberapa tahun yang lalu. Fenomena ini menjadi sebuah keajaiban yang memukau di mata umat Islam dan dunia. Melihat fenomena ini, rasanya kita patut bersyukur dan berdoa lebih baik kepada Allah SWT.
Dalam kisah tersebut, gurun pasir yang tandus di Jazirah Arab Saudi kini sudah ditampakkan dengan fenomena turunnya salju dan sebagian wilayahnya sudah menghijau ditumbuhi rerumputan dan tumbuhan. Ini merupakan tanda datangnya hari kiamat yang pernah diisyaratkan Rasulullah SAW kepada sahabatnya, Mu'adz bin Jabal saat berjalan di daerah Tabuk, Arab Saudi.
Kami ingin membagikan beberapa fenomena yang menjadi tanda-tanda kiamat, selain di Jazirah Arab Saudi, juga terjadi di Palestina dan Israel:
1. Mengeringnya Danau Tiberias di Utara Palestina
Danau Tiberias menjadi salah satu muara Sungai Yordania, yang memiliki panjang 23 km, lebar 13 km, dengan kedalaman mencapai 43 meter. Namun, danau ini terus menyusut hingga 36 cm setiap tahunnya sejak 2015 silam, dan menjadi Danau air tawar terendah di dunia. Fenomena ini disebut sebagai salah satu tanda kiamat yang terjadi di Palestina, karena Rasulullah SAW pernah meramalkan bahwa Ya'jud dan Ma'jud akan meminum semua air dari Danau Tiberias hingga kering.
2. Lahirnya Sapi Merah di Israel
Pada 2018 lalu, sapi berwarna merah lahir di Israel dan dianggap sebagai tanda akhir zaman oleh kaum Yahudi. Dalam keyakinan umat Kristiani dan Yahudi, munculnya sapi merah menjadi prediksi yang menguatkan tanda datangnya hari kiamat untuk dijadikan pengorbanan membuat kuil di Bukit Bait Suci Yerusalem.
3. Munculnya Yanuka Rav Shlomo Yehuda
Kemunculan Yanuka Rav Shlomo Yehuda juga menjadi salah satu tanda kiamat di Israel. Dia dianggap sebagai juru selamat dan memiliki kemampuan yang luar biasa, seperti mampu memahami dan mengajar kitab Talmud dan Taurat, memiliki kharisma atau dapat memukau banyak orang, bisa menyembuhkan orang lumpuh, ramalannya sering terbukti benar, dan memiliki rambut keriting serta matanya buta sebelah. Namun, matanya yang rabun sebelah menyebabkan dia disamakan dengan Dajjal, yang akan muncul pada akhir zaman.
Tanda-tanda kiamat ini sebenarnya bertujuan untuk memberi peringatan kepada umat manusia untuk selalu berbuat baik dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Kita harus selalu bersyukur dan berusaha untuk menjalankan perintah Allah SWT serta menjauhi larangan-Nya. Kita juga harus memperbaiki diri dan memperbanyak amal kebajikan, karena tidak ada yang tahu kapan saat kiamat akan tiba.
Selain itu, tanda-tanda kiamat ini juga bisa menjadi pengingat untuk selalu meningkatkan kesadaran kita akan pentingnya menjaga alam dan lingkungan. Banyak tanda-tanda kiamat yang terkait dengan kerusakan lingkungan, seperti bencana alam dan kepunahan satwa. Oleh karena itu, kita harus berusaha untuk menjadi pelindung alam dan tidak merusak lingkungan tempat tinggal kita.
Di sisi lain, tanda-tanda kiamat juga bisa membuat kita lebih introspektif dan merenungkan hidup kita secara keseluruhan. Kita harus menyadari bahwa hidup ini tidak abadi dan setiap detik yang kita jalani harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Kita harus memikirkan akhirat dan menyiapkan diri untuk menghadapinya dengan amal kebajikan yang banyak.
Dalam Islam, kiamat adalah sebuah realitas yang pasti terjadi dan sudah ditentukan oleh Allah SWT. Namun, kapan dan bagaimana kiamat terjadi hanya Allah SWT yang mengetahuinya. Oleh karena itu, sebagai umat manusia yang beriman, kita harus selalu berusaha untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT agar dapat menghadapi kiamat dengan tenang dan damai.
Sebagai kesimpulan, tanda-tanda kiamat adalah bagian dari keimanan kita sebagai umat manusia yang beriman kepada Allah SWT. Kita harus selalu mengambil hikmah dari setiap tanda kiamat yang terjadi dan berusaha untuk menjadi lebih baik dalam menjalani hidup ini. Kita juga harus selalu mengingat bahwa kiamat adalah realitas yang pasti terjadi, dan kita harus siap menghadapinya dengan amal kebajikan yang banyak.
